“Sebab
seorang anak telah lahir untuk kita, seorang putera telah diberikan untuk kita,
lambang pemerintahan ada di atas bahunya, dan namanya disebutkan orang:
Penasehat Ajaib, Allah yang Perkasa, Bapa yang Kekal, Raja Damai. Besar
Kekuasaannya, dan damai sejahtera tidak akan berkesudahan di atas tahta Daud
dan di dalam kerajaannya, karena ia mendasarkan dan mengokohkannya dengan
keadilan dan kebenaran dari sekarang sampai selama-lamanya. Kecemburuan TUHAN
semesta alam akan melakukan hal ini.“ Yesaya 9:5-6
Peristiwa
Natal membuat kita merenungkan mujizat terbesar pemberian Allah kepada
manusia, di dalam perayaan kelahiran Yesus, dalam ayat tersebut diungkapkan
oleh nabi Yesaya: Seorang anak telah lahir dengan atribut: Lambang pemerintahan
ada pada bahunya, namanya disebut Penasehat Ajaib, Allah yang perkasa, Bapa
yang kekal, Raja damai, besar kekuasaannya dan damai sejahtera tidak
berkesudahan di dalam kerajaannya, keadilan dan kebenarannya kokoh sampai
selama-lamanya. Kehadiran Kristus di dunia adalah suatu mujizat dan kehadiran
Kristus di tengah-tengah dunia juga memberikan mujizat bagi yang percaya
kepada-Nya.
Siapakah
putera yang telah lahir itu, Dia adalah Yesus Kristus Tuhan, kehadiran-Nya
telah membawa wawasan yang baru bagi dunia, membagi masa lalu dan masa yang
akan datang dalam kehidupan manusia. Kuasa-Nya mempengaruhi segala kegiatan
manusia, Firman-Nya menjadi pelita dalam kehidupan manusia.
Sebentar
lagi kita akan meninggalkan tahun 2013, tentunya ada banyak perkara dahsyat
yang telah Tuhan kerjakan dan berikan dalam hidup kita, memasuki tahun 2014,
sebagai tahun dibukanya pintu mujizat, maka iman kita lebih yakin bahwa tahun
depan makin dahsyat kuasa dan kemuliaan Tuhan yang akan di lakukan bagi kita.
Mengapa
kelahiran Yesus menjadi mujizat yang terbesar dan membuka pintu mujizat ? ...
1. Kelahiran-Nya
Dari Benih Roh Kudus
Keajaiban
itu ada dalam kelahiran-Nya, karena melalui rahim seorang perempuan yang masih
perawan dan benihnya dari Roh Kudus. “Kata Malaikat itu kepadanya:
“Jangan takut, hai Maria, sebab engkau beroleh kasih karunia di hadapan Allah.
Sesungguhnya engkau akan mengandung dan akan melahirkan seorang anak laki-laki
dan hendaklah engkau menamai Dia Yesus.” Lukas 1:3-31
Yesus
Kristus adalah Allah yang telah menjadi manusia, bukankah ini merupakan
suatu mujizat yang besar dimana Allah turun dari sorga untuk menghampiri
manusia, untuk menunjukkan betapa besar dan begitu mulianya kasih Allah kepada
manusia. “Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia
telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya
kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal.“ Yohanes
3:16. Ia adalah Tuhan atas langit, bumi dan segala isinya dan Dia yang
menetapkan segala sesuatu. “Bapa mengasihi anak dan telah menyerahkan
segala sesuatu kepadaNya.“ Yohanes 3:35. Ini menunjukkan dan
menyatakan asal usul serta kehadiran-Nya yang menyatakan kuasa dan membuka
pintu mujizat bagi mereka yang percaya kepada Dia.
2.
Kelahiran-Nya Membawa Keselamatan Bagi Manusia
Dosa telah
membuat manusia, kehilangan hubungan, komunikasi, terpisah bahkan yang sangat
menyedihkan manusia hidup dengan kehilangan kemuliaan Allah (Roma 3 : 23).
Dosa membuat manusia selalu melawan dan memberontak kepada Allah (Roma 3 :
10–12). Dosa membuat manusia ada di bawah kutuk dan putus hubungan dengan
Allah (Yesaya 59:1,2). Kehidupan manusia ada di bawah kontrol atau
kendali dari si jahat yaitu iblis, menjadi hamba atau budak dosa.
Kelahiran
Yesus Kristus untuk menggenapi nubuatan seperti yang tertulis dalam kitab
Kejadian 3:15, “Aku akan mengadakan permusuhan antara engkau dan
perempuan ini, antara keturunanmu dan keturunannya; keturunannya akan
meremukkan kepalamu, dan engkau akan meremukkan tumitnya.“ Manusia
membutuhkan keselamatan untuk terhindar dari hukuman kekal, sedangkan manusia
tidak mampu dan sanggup untuk menyelematkan dirinya sendiri, olehnya manusia
membutuhkan Yesus Kristus. Kelahiran-Nya membawa berita sukacita, karena
didalam nama-Nya ada: Nasehat, penyataan Kuasa Allah, Kehidupan Kekal, dan
Pendamaian manusia dengan Allah.
Manusia membutuhkan Yesus Kristus karena Dia
satu-satunya juru selamat dunia. (Kisah Para Rasul 4:12). Mujizat
terbesar bagi manusia adalah keselamatan dalam hidupnya bagi kehidupan kekal.
Banyak manusia belum mengerti akan kebutuhan utama keselamatan kekal bagi
dirinya. Olehnya peristiwa natal tahun ini kembali menggugah kita untuk supaya
tiga generasi dalam keluarga kita di pakai Tuhan bagi kegerakan penuaian
jiwa-jiwa. Pintu mujizat keselamatan bagi penuaian satu milyar jiwa sudah
terbuka.
3.
Kelahiran-Nya Membawa Misi Pembebasan
Hidup di
dunia yang penuh dengan tantangan, godaan, masalah, tipu daya iblis serta
kehidupan yang jahat ini menyebabkan banyak manusia mengambil jalan dan
terjerumus kedalam dosa, sehingga kemudian terbelenggu dalam kelemahan, ikatan
dan budak dosa. Kelahiran Yesus juga membawa misi pembebasan, sehingga manusia
yang percaya kepada-Nya akan dibebaskan dari kelemahan. “Tetapi
sesungguhnya penyakit kitalah yang di tanggungnya, dan kesengsaraan kita yang
dipikulnya, padahal kita mengira dia kena tulah, di pukul dan di tindas
Allah.“ Yesaya 53:4. Manusia dibebaskan dari Kutuk (Galatia
3:13), dan dibebaskan dari sakit penyakit (Matius 8:17).
Ini adalah
mujizat yang disediakan Yesus bagi manusia yang percaya kepada-Nya. Pintu
mujizat sudah terbuka; apapun persoalan ada pasti ada jalan keluarnya,
karena kelahiran-Nya membawa misi pembebasan bagi manusia yang sedang ada dalam
tawanan dan perbudakan dosa, sehingga menanggung masalah ekonomi, keluarga,
pekerjaan dan sebagainya. Memasuki tahun 2014 akan terjadi perubahan, pintu
apapun yang selama ini tertutup akan menjadi terbuka oleh mujizat-Nya.
4.
Kelahiran-Nya Memberitahukan Bahwa Dia Adalah Penguasa Kerajaan Kekal.
Dalam
merayakan Natal maka kita juga harus mengingat bukan saja kelahiran-Nya, tetapi
juga janji-Nya mengenai kedatangan-Nya untuk kali yang kedua, sebab ketika
Yesus yang akan segera datang kembali tidak lagi tetap menjadi bayi, tetapi
menjadi Hakim yang Agung, tidak lagi menjadi bayi.
Bagi mereka yang tetap
mempertahankan imannya sampai dengan garis akhir, akan memasuki Kerajaan kekal
yaitu kerajaan Tuhan Yesus, seperti yang tertulis dalam 2 Petrus 1:11,
“Dengan demikian kepada kamu akan di karuniakan hak penuh untuk memasuki
Kerajaan kekal, yaitu Kerajaan Tuhan dan Juruselamat kita, Yesus Kristus.“
Pintu
kerajaan kekal terbuka bagi kita yang mempercayai Dia dan melakukan
kehendak-Nya dalam zaman ini, Dia menjadi Raja, Allah dan Tuhan atas alam
semesta dan manusia, menjemput Mempelai-Nya yang dewasa, mengundang mereka
untuk masuk dalam perjamuan bagi yang menyelesaikan pertandingan iman sampai
garis akhir.
Natal adalah peristiwa kelahiran Yesus Kristus; ini merupakan
mujizat terbesar dimana Allah menjadi manusia. Melalui Natal, Allah menjadikan
diri serupa dengan manusia, serta kelahiran-Nya juga membuat pintu mujizat
terbuka. Bagi mereka yang tetap percaya, bergaul intim dengan dengan Dia dalam
doa, pujian dan penyembahan siang dan malam serta menjadi prajurit yang terus bersaksi
bagi Dia, tahun 2014 akan menjadi musim dimana mujizat dan penuaian yang besar
terjadi dalam kehidupan dan pelayanan kita. (AEN)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar